Anak perempuan pertama yang diharapkan mempunyai perasaan/hati yang berkilau seperti permata
kenaikan dan liburan sekolah sebentar lagi

Sabtu, 20 Oktober 2007

Pre 'n PaScA LeBarAn

Menjelang lebaran 1428H ini….aku dan kedua orang tuaku sangat repot banget.

Seperti kebanyakan keluarga lainnya, lebaran berarti apa-apa mesti sendiri, karena si-embak pasti mudik pulang kampung.

Ini juga aku alami, sejak tanggal 8 Oktober, mbak Ria yang mengurus rumah mulai mudik ke Solo bersama dengan Budhe Wanti naik kereta. Rencananya sampai tgl 29 Oktober balik lagi. Wuihhhh..lama banget.
Sementara aku libur cuma seminggu dari tanggal 11 sampai 17 Oktober.

Jadi selama tidak ada embak Ria, dengan motor Mio kesayangan aku diantar sekolah oleh ibuku dan ditunggui sampai pulang kira-kira jam 10, kemudian aku langsung ikut ibuku ke kantor dibilangan Bintaro juga. Untungnya ibuku masuk siang, jadinya masih bisa diatur.

Setelah itu, sorenya sekitar jam 4an aku gantian dijemput bapakku sepulang dari kerja di Pluit. Nah..yang sedikit repot adalah nanti mulai tanggal 22 Oktober ibuku dapat jatah masuk pagi, pulang jam 3 sore. Makanya nanti disiasati aku tetap diantar ibu kesekolah, trus ibuku masuk kantor, kemudian nanti jam 10 ibu akan menjemput aku dan diajak ke kantor lagi. Sore baru di jemput bapakku. Waduh..capeknya...

Tapi nanti rencananya bulan depan setelah embak Ria balik, aku akan berangkat dan pulang sekolah bareng temanku (beda kelas) Debi dengan diantar jemput oleh bapaknya pake motor.

Itulah kasih sayang orang tuaku kepada aku,...semuanya dibela-belain demi aku.

Thanks mom...thanks dad...


Senin, 15 Oktober 2007

Selasa, 09 Oktober 2007

Si PusSy

Sebenarnya …kucing yang biasa aku panggil “Pussy” ini bukanlah asli milikku.

Entah mengapa kok seneng banget dirumahku. Apa mungkin karena rumahku adem ya?.

Tetapi...biasanya kalau kucing sampai betah disuatu rumah, pasti si tuan rumah pernah paling tidak sekali memberi makanan ke kucing itu. Akhirnya ....mungkin si kucing berpikiran ...”enak juga kalo di kasih makan terus gini...”.

Memang sih..aku pernah ngsih makan ke ”Pussy” ini dan keterusan sampai sekarang.

Hanya saja yang kadang menjengkelkan adalah saat aku,bapak, atau ibu makan, si Pussy suka menunggui bahkan menggosokkan tubuhnya ke kaki kita. Jadi risih rasanya.

Juga ..yang namanya kucing, kalau kita lalai sedikit saja (meleng), bisa-bisa ikan atau ayam di meja makan diambil.

Meski begitu,...aku kasihan sekali pada Pussy ini saat terluka hasi berkelahi dengan kucing lainnya,....hinga kakinya terluka cukup dalam karena dicakar kali.

Sampai-samapi aku obati pakai Betadine, sekarang udah kering tapi bekas luka masih terlihat ada.

Dan satu lagi....aku selalu diingatkan oleh ibu bapakku...si Pussy jangan untuk dimainkan, misalnya dipegang-pegang apalagi digendong-gendong, sebab bisa menimbulkan penyakit. Selain bulunya yang gampang lepas juga tinjanya yang bisa menularkan penyakit TORCH.

Pokoknya ..aku harus selalu cuci tangan dan kaki supaya bersih.

Senin, 01 Oktober 2007

LoKeR BaRAnG

Adalah ide bapakku kalau memanfaatkan sedikit ornamen depan rumah yang disulap menjadi semacam loker penyimpanan barang. Di loker tersebut tersimpan paling banyak adalah asesoris untuk aktifitas berolah raga, mulai dari asesoris bulutangkis mulai dari net, shuttlecock, juga bola volley, net bola volley, asesories untuk pingpong/tennis meja.

Selain itu juga ada tali tambang yang melingkar-lingkar seperti ular yang dulunya dipakai untuk lomba tarik tambnag 17-an. Ada juga satu kardus buku/majalah lawas anak-anak kepunyaanku serta beberapa dus sisa keramik.

Awal dari pembuatan loker ini dipicu karena bayaknya asesoris olah raga yang sempat dititipkan kerumah, sementara tempat didalam rumah sudah tidak memungkinkan lagi, maklumlah karena rumah tipe kecil 30/66, juga secara kebetulan rumahku dekat dengan lapangan bulutangkis dan bapakku lumayan doyan / hobi main bulutangkis / pingpong (meski sampai sekarang masih "std" aja permainannya..he..he.he..) hingga biar efisien semuanya disimpan dirumahku.

Jadi klop sudah.

Loker dibuat oleh bapakku menggunakan 4 buah hardboard ukuran lebar 50 cm x 30 cmyang ditopang dengan besi siku dan penutupnya/pintu memakai triplek yang di-cat warna pink kesukaanku.

Yah lumayanlah….hasil kerja bapakku tukang amatiran……….



SePTeMBeR SABTU CERIA (2)


Ada yang menarik pada penyelenggaraan Sabtu Ceria bulan September di rumahku ini, sebab pada bulan ini umat muslim sedang melaksanakan ibadah puasa selama sebulan yang dimulai pertengahan bulan September 2007, tepatnya tanggal 13 September.

Kenapa bisa dianggap “menarik”?

Iya..karena pada hari Sabtu tanggal 22 Sep dan 29 Sep, selain tempatku dipakai untuk Sabtu Ceria bagi anak-anak nasrani, rumah Noval yang berada persis depan rumahku dipakai untuk kegiatan pengajian (pesantren kilat) bagi anak-anak muslim khususnya RT. 09. Meski begitu, kami tetap menjaga dan menghormati antara yang satu dengan yang lain, seperti letak tempat ibadah masjid Istiglal dan gereja Katedral di Jakarta Pusat yang juga saling berhadapan.

Memang sungguh indah bila kita saling menghormati dan menyayangi antar umat beragama.

Ini foto satelit letak tempat ibadah Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral.



untuk foto yang lebih jelas bisa klik di sini :

http://www.wikimapia.org/#lat=-6.16975&lon=106.831752&z=18&l=0&m=a&v=2